Berhubungan Intim Saat Hamil, Seberapa Sering Boleh Dilakukan?

Berhubungan Intim Saat Hamil, Seberapa Sering Boleh Dilakukan?. Bagi pasangan suami istri, berhubungan intim merupakan aktivitas yang mutlak untuk dilakukan. Berhubungan intim dapat membuat suami istri jadi makin dekat satu serupa lain, jadi makin cinta dan tentu saja jadi makin bersemangat. Mengenai aktivitas berhubungan intim, sebaiknya kehamilan tidak jadi penghalang bagi ibu hamil untuk tetap jalankan interaksi intim bersama dengan suami.
Berhubungan Intim Saat Hamil, Seberapa Sering Boleh Dilakukan?
Ilustrasi. (Foto : http://www.portal-gallery.com)

Melansir dari laman babycenter.com, jalankan interaksi intim selama kehamilan tetap aman dilakukan selama itu dilakukan bersama dengan hati-hati. Agar interaksi intim tetap aman selama kehamilan, pastikan untuk melakukannya bersama dengan posisi yang tepat. Pastikan juga untuk melakukannya di selagi yang tepat. Ingat juga, suami pun istri perlu tahu seberapa kerap interaksi intim boleh dilakukan selama kehamilan. 


Keinginan Berhubungan Intim Saat Hamil Wajar

Berhubungan Intim Saat Hamil, Seberapa Sering Boleh Dilakukan?
Beruhubungan Intim saat trimester 3. (Foto : https://www.popmama.com)

Munculnya keinginan untuk terjalin intim sepanjang kehamilan adalah perihal yang wajar. Perubahan hormon di tubuh bakal mendorong seseorang punya keinginan lebih besar membuat terjalin intim. Beberapa perempuan apalagi bakal mulai lebih bergairah sepanjang kehamilannya.

Dalam melakukan interaksi intim tak wajib risau kalau penetrasi bakal menyakiti atau berbahaya membuat kandungan. Para ahli mengatakan kalau ototo-otot dalam rahim lumayan kuat untuk melindungi janin di kandungan selalu aman. Lantas, kapan sebaiknya interaksi intim sepanjang ini boleh dilakukan? Penelitian mengatakan kalau di umur kehamilan yang masih terlalu muda sebaiknya terjalin intim dihindari dulu. Dikhawatirkan cairan sperma yang memiliki kandungan senyawa prostaglandin bisa memicu rasa mulas hingga kontraksi yang bisa berbahaya membuat kandungan.

Di umur kehamilan 37 hingga 42 minggu sebaiknya interaksi intim termasuk tidak dilakukan. Di saat ini, janin udah memasuki rongga panggul supaya terjalin intim dikhawatirkan bisa memicu pendarahan apalagi persalinan diri. Berhubungan intim sepanjang kehamilan direkomendasikan untuk dikerjakan di umur kandungan lebih dari 3 bulan hingga umur 7 bulan.

Seberapa Sering Hubungan Intim Boleh Dilakukan 

Ilustrasi. (Foto : https://www.popmama.com)

Selama takaran Mom tidak mengalami masalah, laksanakan pertalian intim sesering barangkali boleh-boleh saja. Namun, tidak direkomendasi untuk laksanakan pertalian intim yang terlalu kerap jika lebih dari 3 kali seminggu. Berhubungan intim yang terlalu kerap dikhawatirkan sanggup membuat kasus infeksi saluran kencing.

Jika Mom dambakan laksanakan pertalian intim bersama dengan suami, sebaiknya konsultasikan pernah ini bersama dengan dokter atau bidan. Tanyakan seberapa kerap kalian boleh melakukannya, kapan melakukannya dan posisi layaknya apa yang safe bikin kehamilan. Semoga Info ini bermanfaat. 

SUDAH MENCOBA ALTERNATIF TAPI TAK KUNJUNG HAMIL? BRITISH PROPOLIS SOLUSI KEHAMILAN ANDA. Pemesanan WA https://wa.me/6285862486502